Selasa, 24 November 2009

Menjaga Keharmonisan

Alangkah indahnya jika kita telah di beri kesempatan untuk menyempurnakan agama dengan menjalankan sunnah RosulNya. Namun itu adalah awal dimana kita harus bisa menjaga komitmen suci itu, jangan dengan mudah mengingkari atau menyudahinya jikalau ada perselisihan, inilah hidup tak luput dari ujian dan cobaan. Tanamkan prinsip itu pada diri kita masing-masing dengan begitu kita akan bisa lebih berfikir secara bijaksana langkah apa untuk mempertahankan apa yang sudah digariskan olehNya.

Hidup berdampingan dengan lain jenis, sifat, karakter, asal keluarga, budaya dan lingkungan memang tidak mudah. Tapi jikalau niat kita hanya satu yakni untuk beribadah kepada Alloh swt tidaklah sulit untuk mencapaianya bersama, namun jika niat kita sudah salah jangan salahkan apa yang akan terjadi dalam kehidupan anda, karena itu semua hanya anda dan pasangan yang tahu.

Ada beberapa tips khusus untuk mempertahankan keharmonisan dalam rumah tangga, yakni :

1. Selipkan humor segar
Menciptakan hubungan yang harmonis sebetulnya tak susah-susah amat. Tak perlu jauh-jauh mencari psikolog atau mencari bacaan yang bikin pusing kepala. Cukup selipkan humor segar di sela-sela obrolan Anda dengan suami. Kuncinya adalah Anda berdua tahu kapan saat yang tepat untuk melemparkan humor segar.

2. Jangan menguasai obrolan
Tidak diragukan lagi, Anda pandai dalam berkomunikasi. Namun, ini bukan berarti Anda seenaknya menguasai obrolan dengan pasangan. Seperti yang sering dinasihatkan oleh kata-kata bijak: dengarkan dan hargai pembicaraan orang lain! Anda dapat mengetahui isi hati pasangan, sekaligus memberi masukan yang menyejukkan serta enak diterima pasangan. Tak ada yang bakal tersinggung selama Anda mampu mendengarkan dengan baik.

3.Cobalah sedikit santai
Suasana santai sering dilupakan orang, apalagi di zaman yang serba cepat seperti sekarang. Padahal, dari suasana santai ini dapat lahir ide-ide yang hebat, termasuk ide-ide untuk lebih menciptakan hubungan yang lebih harmonis dan menyenangkan. Anda berdua pun akan terinspirasi untuk selalu menjalani hidup dengan penuh optimis dan percaya diri.

4.Tumbuhkan impian
Impian membuat Anda memiliki harapan. Bila Anda memiliki harapan, Anda pun mempunyai gairah untuk mewujudkannya. Hidup pun menjadi bersemangat. Jadi, usahakan untuk selalu mewarnai setiap hari dengan rencana-rencana matang untuk menggapai impian-impian Anda. Anda tidak akan pernah habis-habisnya bercerita tentang usaha-usaha dalam mewujudkan impian-impian tadi.

5. Tatap masa depan
Jangan mengungkit-ungkit masa lalu. Hidup hari ini bukan milik masa lalu. Lebih baik, arahkan hubungan untuk masa kini dan masa depan. Bukankah Anda berdua memiliki impian yang ingin diwujudkan bersama? Sama-sama bersikap dewasa akan sangat membantu menciptakan rumah tangga yang harmonis. Relakan masa lalu dan kubur dalam-dalam. Maknai hidup untuk berjalan ke depan, jangan biarkan berjalan mundur karena kemurungan-kemurungan Anda dengan "menggugat" situasi masa lalu. Bila Anda berdua sudah bisa menata diri untuk pengalaman-pengalaman baru, tentu tak sulit menciptakan keharmonisan.

6. Jangan selalu curiga
Kecurigaan tidak akan pernah berbuah manis. Bayangkan jika pikiran Anda atau pasangan hanya dipenuhi oleh upaya untuk selalu mencari sisi-sisi negatif masing-masing. Bagaimana mungkin keharmonisan tercipta bila Anda berdua membiarkan kecurigaan itu tumbuh subur. Lebih baik, tumbuhkan sikap saling percaya agar hubungan berjalan dengan baik.

7. Suami adalah partner
Anda dan suami harus sama-sama sadar bahwa pasangan bukanlah bawahan. Pasangan adalah pribadi yang unik dan memiliki banyak potensi untuk berkembang. Oleh karena itu, perlakukan dia sejajar dengan Anda. Dia juga seperti Anda, ingin dihargai! Hindari ungkapan-ungkapan yang tidak perlu dan tidak enak didengar.

8. Saling mengingatkan
Interaksi dengan orang lain, juga dengan suami, tidak menutup kemungkinan terjadinya salah paham atau perasaan tidak mengenakkan lainnya. Mungkin, Anda melakukan kesalahan yang mengganggu hubungan Anda berdua. Bisa pula sebaliknya, suami yang melukai hati dan pikiran Anda. Yang perlu diingat adalah jangan gampang tersulut emosi. Untuk mengatasinya, Anda dan suami hanya butuh saling mengingatkan dan memberi masukan yang baik.

9. Percaya diri itu penting
Rasa percaya diri akan membuahkan banyak hal positif. Salah satunya adalah membuat hubungan Anda berdua tetap harmonis. Oleh sebab itu, tumbuhkan rasa percaya diri dalam membina rumah tangga. Hilangkan keraguan, kemurungan, kesedihan yang tidak perlu, serta ketakutan akan kegagalan hubungan Anda. Berpikirlah positif bahwa hubungan Anda menghasilkan kebaikan bersama.

Intinya suatu hubungan akan tetap harmonis jika satu sama lainnya saling memahami betul apa yang harus benar-benar ditanamkan untuk menjaga keharmonisan itu tetap langgeng.

Moga banyak membantu...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar